Laptop Gak Mau Ngecas? Coba 15 Cara Ini!

Laptop Gak Mau Ngecas? Coba 15 Cara Ini!

Laptop sulit di-charge? Jangan panik dulu. Ini bisa jadi masalah umum yang sering terjadi. Bisa jadi disebabkan oleh kabel charger rusak, port charger laptop bermasalah, atau bahkan baterai laptop yang sudah tua.

Baca artikel ini untuk mencari tahu penyebab dan solusinya. Mungkin dengan cara-cara yang akan dibahas, kamu bisa memperbaiki masalahmu sendiri tanpa harus ke bengkel sering-sering.

Siap-siap saja, karena artikel ini bakal bikin kamu jadi ahli dalam mengatasi masalah charger laptop yang suka mati!

1. Kabel charger rusak
   Kemungkinan besar, masalah ini disebabkan oleh kabel charger rusak. Coba ganti kabel charger dengan yang baru untuk melihat apakah masalah tersebut teratasi.

Seringkali, laptop dengan charger terpisah 2 bagian: 1 bagian colok ke stop kontak, 1 bagian colok ke laptop. Kalau kamu punya teman yang bisa meminjamkan kabel chargernya, atau kamu punya cadangan kabel charger, silakan dicoba. Untuk sebagian besar kasus, masalahnya memang di kabel charger.

1. Port charger laptop rusak
   Jika mengganti kabel charger tidak menyelesaikan masalah, kemungkinan port charger laptop rusak. Jika kamu mengisi daya lewat port USB-C (misal Macbook Pro), coba pasang kabel charger ke port lain untuk memastikan port yang rusak bukan penyebab masalah.

Jika kamu pakai Windows laptop dengan port charger khusus, pinjam charger teman dengan laptop model sama. Jika tetap tidak bisa di-charge, berarti memang rusak di laptop, bukan di charger atau kabelnya.

Jika memang port charger laptop rusak, bawa ke bengkel untuk diperbaiki.

1. Adaptor charger rusak
   Selain kabel charger dan port charger, adaptor charger juga bisa jadi penyebab laptop sulit di-charge. Coba ganti adaptor charger dengan yang baru untuk memastikan apakah adaptor charger yang rusak.

2. Baterai laptop rusak
   Jika masalah terjadi saat mencoba mengisi daya baterai laptop, kemungkinan baterai laptop rusak. Coba matikan laptop, kemudian sambung ke charger beberapa saat.

Jika baterai sama sekali tidak terisi, baterai laptop memang sudah rusak dan perlu diganti.

1. Perangkat lunak laptop bermasalah
   Jika semua cara di atas tidak menyelesaikan masalah, kemungkinan perangkat lunak laptop bermasalah. Coba matikan laptop, kemudian mulai ulang sistem operasi laptop untuk melihat apakah masalah tersebut teratasi.

Jika masalah tetap berulang, coba perbarui driver charger atau instal ulang sistem operasi laptop.

1. Arus listrik tidak stabil
   Kemungkinan masalah ini disebabkan arus listrik tidak stabil. Pastikan menggunakan stop kontak yang kuat dan tidak rusak, serta tidak terlalu banyak peralatan terhubung ke stop kontak itu.

2. Pendingin laptop bermasalah
   Jika laptop terlalu panas saat mencoba di-charge, kemungkinan system pendingin laptop bermasalah. Coba bersihkan debu di dalam laptop, atau bawa ke bengkel untuk memperbaiki system pendingin yang rusak.

3. Port USB rusak
   Jika menggunakan adaptor charger yang tersambung ke port USB untuk mengisi daya, kemungkinan port USB rusak. Coba pasang adaptor charger ke port USB lain untuk memastikan port USB yang rusak bukan penyebab masalah.

Jika memang port USB rusak, bawa ke bengkel untuk diperbaiki.

1. Laptop sudah tua
   Jika laptop sudah lama tidak di-update atau diperbaiki, kemungkinan komponen di dalamnya mulai rusak. Jika semua cara di atas tidak menyelesaikan masalah, mungkin laptop tidak bisa diperbaiki lagi dan perlu diganti baru.

2. Ganti kabel power supply
   Jika semua cara di atas tidak menyelesaikan masalah, kemungkinan kabel power supply rusak. Coba ganti kabel power supply dengan yang baru untuk memastikan kabel power supply yang rusak bukan penyebab masalah.

Periksa komponen lain di laptop

Kemungkinan komponen lain di laptop yang rusak bisa jadi penyebab laptop sulit di-charge. Periksa komponen seperti motherboard, kartu grafis atau komponen lain yang mungkin rusak dan perlu diganti.

1. Periksa adaptor charger
   Ada kemungkinan adaptor charger yang digunakan tidak cocok dengan laptop. Pastikan adaptor charger yang digunakan sesuai spesifikasi yang dibutuhkan laptop.

Hubungi layanan pelanggan

Jika semua cara di atas tidak menyelesaikan masalah, coba hubungi layanan pelanggan pabrikan laptop untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.

1. Reset BIOS
   Jika semua cara di atas tidak menyelesaikan masalah, coba reset BIOS laptop.

Cara reset BIOS berbeda-beda untuk setiap laptop, umumnya masuk ke BIOS dengan menekan tombol seperti F2 atau Del saat laptop dinyalakan, kemudian cari opsi reset BIOS dan ikuti instruksinya.

1. Periksa sistem operasi
   Kemungkinan masalah disebabkan sistem operasi laptop rusak atau tidak stabil. Coba perbarui atau instal ulang sistem operasi laptop untuk melihat apakah masalah tersebut teratasi.

2. Periksa perangkat lain yang tersambung ke laptop
   Ada kemungkinan perangkat lain seperti hard drive eksternal atau printer yang tersambung ke laptop menyebabkan laptop sulit di-charge. Coba lepas semua perangkat yang tersambung ke laptop, kemudian coba charge kembali untuk memastikan apakah perangkat tersebut penyebab masalah.

3. Periksa stop kontak dan kabel listrik
   Kemungkinan stop kontak atau kabel listrik rusak juga bisa menyebabkan laptop sulit di-charge. Coba ganti stop kontak atau kabel listrik dengan yang baru untuk memastikan masalah tidak disebabkan oleh komponen ini.

Bawa ke bengkel: Jika sudah mencoba semua cara di atas namun laptop masih sulit di-charge, kemungkinan terakhir adalah bawa ke bengkel atau toko komputer terdekat untuk diperiksa dan diperbaiki.

Demikian penyebab dan solusi lengkap laptop sulit di-charge. Berikut beberapa fakta menarik tentang charger laptop yang perlu diketahui:

Ada beberapa jenis port charger umum digunakan laptop, seperti port USB-C, port MagSafe, dan port DC. Port USB-C paling sering digunak